Apa Makanan Burung Hantu Liar

Apa Makanan Burung Hantu Liar

Serak Jawa atau Barn Owl

Foto: Serak Jawa (Allaboutbirds.org/)

Serak Jawa atau barn owl (Tyto alba) memiliki tubuh ramping dengan bulu dominan putih dan bercak cokelat pucat.

Makanannya terdiri dari hewan-hewan kecil.

Baca Juga: 10 Ciri-Ciri Burung, Habitat, dan Contohnya untuk Edukasi

Makanan Burung Hantu Berdasarkan Jenisnya

Makanan Burung Hantu Salju

Burung hantu salju sangat populer setelah muncul di salah satu film terbaik di dunia, Harry Potter. Burung hantu ini diketahui memiliki karakteristik pada bagian bulu yang didominasi oleh warna putih seperti salju. Selain itu, burung ini juga terkenal dengan tatapan matanya yang sangat tajam.

Burung hantu salju sangat jarang ditemukan di Indonesia. Pasalnya, iklim tropis atau lingkungan yang cukup panas seperti Indonesia tidak terlalu cocok untuk burung hantu ini. Alhasil, jarang sekali orang yang memeliharanya. Burung hantu salju terbiasa dengan iklim yang dingin.

Makanan burung hantu salju sedikit berbeda dengan burung hantu lainnya. Burung hantu ini sangat menyukai ikan. Hanya saja, burung hantu ini juga bisa memakan tikus kecil maupun burung kecil.

Manfaat Burung Hantu bagi Kehidupan

Adanya makhluk hidup di bumi selalu memiliki fungsinya bagi ekosistem kehidupan. Salah satu hewan yang ternyata memiliki banyak manfaat tersebut adalah burung hantu. Berikut ini adalah 6 manfaat burung hantu, di antaranya yaitu:

Kapan Waktu yang Tepat Untuk Memberi Makan?

Pemberian makanan untuk burung hantu celepuk bisa dilakukan dua kali sehari pada waktu pagi dan malam hari atau sore dan malam hari. Untuk pagi harinya, anda bisa berikan pada jam 8 pagi atau setelah berjemur. Penjemuran burung hantu celepuk juga lebih baik dilakukan selama 30 menit saja. Untuk sore harinya bisa anda berikan pada pukul 5 atau 6 sore.

Jika anda memberinya makan pada sore dan malam hari, maka pastikan jarak pemberian makan keduanya tidak terlalu dekat. Hal ini bertujuan supaya proses pencernaannya dalam berjalan dengan baik dan makanan tersebut dapat dicerna dengan baik.

Apabila anda memberikan makanan burung hantu celepuk berupa burung puyuh atau emprit, bisa memberikan 1 sampai 2 ekor burung dalam sekali makan. Selama proses pemberian makanan, sebaiknya anda juga melakukan pengecekan terhadap perut si burung apakah sudah penuh atau belum. Jika sudah penuh, anda bisa hentikan pemberian makanan.

Pemberian makanan yang berlebihan dapat menyebabkan obesitas pada burung hantu celepuk dan hal tersebut. Tentunya jika hal tersebut terjadi, akan berpengaruh buruk untuk kesehatannya. Burung hantu yang mengalami obesitas akan membuatnya malas untuk beraktivitas. Hal lain yang perlu anda perhatikan saat memberikan makanan adalah menghindari aktivitas lain sebelum makanan benar-benar tertelan.

Makanan yang belum tertelan dengan sempurna akan membuat burung hantu celepuk peliharaan anda tersedak. Selain itu, jika burung hantu peliharaan anda memuntahkan sesuatu dari mulutnya, anda tidak perlu khawatir. Memuntahkan makanan merupakan suatu hal wajar yang terjadi. Biasanya, yang dimuntahkan oleh burung hantu tersebt merupakan sisa makanan yang tidak bisa dicerna.

Setelah memberikan makanan burung hantu celepuk, jangan lupa untuk memberinya minuman dengan air putih yang segar. Minuman akan membantu proses pencernaan dan menjaga tubuh burung hantu celepuk agar tidak mudah dehidrasi. Kebersihan sangkarnya juga menjadi perhatian khusus saat memelihara burung hantu celepuk.

Sebab, burung ini tidak memiliki gigi, sehingga makanan yang anda berikan akan dicabik-cabik dengan paruhnya terlebih dahulu. Sisa makanan yang tidak dapat dicernanya (misalnya tulang) juga akan dimuntahkannya. Tentunya hal itu akan menyebabkan kandang sangkar burung peliharaan anda menjadi kotor seusai ia makan.

Itulah sedikit ulasan mengenai makanan burung hantu celepuk dan cara pemberiannya. Semoga sedikit tulisan dari saya ini bisa menambah wawasan anda dalam pemeliharaan burung hantu anda.

Tertarik untuk mempunyai binatang peliharaan, tentu wajib tahu apa pakannya. Agar selama di kandang, hewan tersebut tetap memperoleh asupan makanan yang tepat. Seperti halnya dalam menentukan makanan burung hantu. Tidak bisa sembarangan karena tiap-tiap jenis mempunyai santapan favorit yang berbeda.

Sebagai unggas pemakan daging, owl biasanya makan hewan-hewan kecil seperti serangga, ulat dan lainnya. Tapi, sebenarnya makanan khusus burung owl bisa disesuaikan dengan jenisnya.

Makanan dan Obat-obatan

Manfaat burung hantu yang pertama adalah bisa dijadikan makanan dan obat-obatan. Meskipun sekarang ini burung hantu termasuk sebagai spesies yang dilindungi sehingga tidak boleh diperjual-belikan, tetapi masyarakat China dan Korea pada masa lalu biasa mengonsumsi burung hantu dengan tujuan sebagai obat-obatan tradisional.

Selain di daratan Asia, burung hantu juga biasa digunakan masyarakat di Afrika sebagai perantara ilmu hitam dan ilmu sihir. Sampai saat ini, India dan Nepal masih banyak perdagangan burung hantu secara ilegal dengan alasan obat-obatan. Ditambah lagi, pada beberapa festival di India seperti Diwali masih menggunakan burung hantu.

Makanan Burung Hantu Bay Owl

Burung hantu bay owl dikenal dengan ciri-cirinya yang sangat unik dan mencolok, yakni warna kelopak matanya yang berwarna merah menyala. Burung hantu sangat aktif mencari makanan di malam hari dibanding jenis burung hantu lainnya.

Makanan burung hantu bay owl yaitu tikus, ayam, hingga beberapa serangga kecil seperti belalang atau jangkrik. Serangga menjadi makanan yang biasa ditemukan burung hantu ini di habitat aslinya. Namun, bagi kamu yang sudah memiliki burung hantu bay owl dewasa, kamu bisa mengutamakan tikus dan daging ayam untuk mengenyangkannya.

Makanan Burung Hantu Serak Jawa

Jenis burung hantu yang ketiga adalah serak Jawa atau dikenal juga dengan nama barn owl. Burung hantu yang memiliki nama latin tyto alba ini memiliki karakteristik yang sangat unik, yakni wajah yang memiliki bentuk seperti hati.

Burung hantu serak jawa ini sangat sangat aktif berburu mangsa di malam hari. Para petani biasanya juga menggunakan burung hantu ini untuk mengendalikan hama tikus. Hal ini dikarenakan burung hantu serak jawa biasa hidup di kawasan terbuka, seperti padang rumput, perkebunan, hingga pertanian.

Sementara itu, makanan burung hantu serak jawa pada saat dipelihara yaitu anak tikus,  burung kecil, atau kelelawar. Namun, sebagian besar burung menyukai daging sapi yang masih segar. Kandungan protein yang ada di dalam daging sapi sangat baik untuk burung hantu. Bagi kamu yang sudah berniat memelihara burung hantu ini, ada baiknya kamu juga memperhatikan ukuran makanan sehingga bisa ditelan dengan baik.

Makanan Burung Hantu Beluk Watu Jawa

Burung hantu yang terakhir adalah salah satu jenis burung hantu endemik Indonesia, yaitu burung hantu beluk watu jawa. Hampir sama seperti burung hantu celepuk merah, burung hantu ini memiliki ukuran tubuh yang sedikit lebih panjang sekitar 24 cm saja. Sementara itu, burung hantu memiliki bulu yang banyak didominasi warna merah bata dan mata yang berwarna coklat keemasan. Paruh pada burung hantu ini sangatlah runcing dengan warna hijau menyala.

Beluk watu jawa banyak ditemukan tinggal di hutan dataran rendah yang hangat. Hal ini dikarenakan beluk watu jawa menyukai makanan seperti jangkrik maupun anak burung. Beberapa jenis burung yang disukai oleh beluk watu jawa, yaitu burung puyuh dan burung pipit.

Punggok Cokelat atau Brown Hawk Owl

Foto: Brown Wood Owl (ebird.org)

Punggok cokelat atau brown hawk owl (Ninox scutulata) memiliki bulu cokelat dengan bercak gelap menyerupai pelindung.

Makanannya terdiri dari berbagai jenis mangsa.

Baca Juga: Arti Origami Burung dan Cara Mudah Membuatnya, Yuk Coba!